Sejarah Hari Valentine

Hey ... ini pertama kalinya aku bikin jurnal pengetahuan sendiri, lho ... Biasanya copy-paste. Hahaha ... ya sudah, yuk , to the point aja!
+++
Sebenarnya hari Valentine itu adalah hari kematian seorang pastur bernama Valentino. Saat itu di wilayah tempat ia tinggal, seorang kaisar (semacam raja) kejam memerintahkan, agar semua penduduk tidak boleh menikah. Memang, kaisar itu sangat membenci yang namanya CINTA.

Tapi, ternyata sudah sejak lama Pastur Valentino merestui pernikahan penduduk secara diam-diam di malam hari, ketika penduduk lain sedang tidur. Suatu malam, perbuatan Pastur Valentino dan sepasang penduduk yang sedang minta perestuan untuk menikah, kepergok oleh salah satu prajurit.
Karena itulah, Valentino dihukum mati. Selama berbulan-bulan, ia dipenjara terlebih dahulu. Seorang gadis anak sipir (penjaga suatu ruang di penjara), sering menemani Valentino untuk bercanda, dan mengobrol banyak hal.
Suatu hari prajurit mendatangi ruang tempat Valentino dipenjara. Ia bilang, proses pemenggalan kepala (hukuman mati) hanya beberapa jam lagi. Valentino hanya bisa pasrah. Gadis anak sipir itu terlihat sedih. Ia memberikan surat kepada gadis anak sipir tersebut, dan mengatakan, "Bukalah seusai penghukuman matiku".
Setelah usai penghukuman mati Valentino, gadis anak sipir tersebut membuka surat. Isinya adalah "Sepenuh cintaku untukmu, -VALENTINO-".
Makanya ... sejak itu hari kematian Valentino menjadi hari Valentine alias hari kasih sayang.